TEMANGGUNG |Warga Dusun Temandang, Desa Pendowo, Kecamatan Kranggan, Kabupaten Temanggung, mengeluhkan kondisi jalan desa yang rusak parah dan tak kunjung diperbaiki. Jalan tersebut merupakan akses utama penghubung Temandang dengan Desa Sanggrahan.
Salah satu warga, S (40), mengatakan kerusakan jalan sudah berlangsung lama namun belum ada perbaikan berarti.
“Setahu saya, jalan desa itu sudah bertahun-tahun rusak dan tidak ada upaya perbaikan dari pemerintah desa,” ujarnya, Kamis (3/12/2025).
Menurut S, selain membahayakan pengendara, kondisi jalan berlubang juga sering membuat anak-anak sekolah terjatuh.
“Serpihan aspalnya menggelincirkan. Bahaya sekali, apalagi untuk anak sekolah,” tambahnya.
Warga berharap pemerintah desa turun langsung meninjau kondisi jalan. “Kami ingin pemerintah benar-benar melihat sendiri. Jalan itu sudah lama sekali tidak diperhatikan,” kata dia.
Ia juga mempertanyakan transparansi penggunaan Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD). “Sejauh ini kami tidak tahu DD atau ADD dialokasikan ke mana,” ujarnya.
Janji Perbaikan Tak Kunjung Terwujud
Warga lain, yang enggan disebut namanya, menyebut kerusakan jalan sudah terjadi hampir lima tahun. Ia mengaku melewati jalan tersebut setiap hari dan melihat kondisinya makin parah.
“Pak kades pernah janji bulan ke-10 jalan akan diaspal saat acara Maulid Nabi. Tapi faktanya sampai sekarang masih berlubang dan cukup dalam,” ungkapnya.
Ia menambahkan banyak warga ingin mengusulkan perbaikan, namun tidak berani menyampaikan secara langsung kepada perangkat desa.
Masyarakat berharap jalan segera diperbaiki serta diberi penerangan yang memadai karena jalur tersebut ramai dilalui siang dan malam.
Pihak pemerintah desa belum memberikan keterangan terkait keluhan warga. Detikcom masih berupaya meminta tanggapan. (Ysp/Tar)
