Bangka Barat, Gebrakkasus.com,-
Pantai jerangkat salah satu wisata yang didominasi dengan keindahan pantai yang masih memiliki pesisir pantai dan hamparan batu, air yang jernih, Kamis (18/5/23).
Menariknya selain memiliki pesisir pantai yang bersih, sering pula tambang ilegal yang luluh lantakan keindahan dan keaslian pantai tersebut.
Tepatnya pantai yang indah itu berada di Dusun Tayu, Desa Ketap, Kecamatan Parittiga, Kabupaten Bangka Barat, merupakan salah satu destinasi wisata andalan Kabupaten Bangka Barat.
Beberapa hari lalu tim gabungan yang terdiri dari Sat Pol-PP Kabupaten Bangka Barat, Polres Bangka Barat, Polsek Jebus, TNI AL dari Posmat Parittiga melakukan himbauan diwilayah tersebut.
Namun saat dilakukan himbauan tidak satu aktivitas tambang disana, hal itu dicetuskan oleh DK salah satu warga, mungkin sudah bocor sehingga tidak ada lagi aktivitas disana.
“Sudah bocor bang mungkin,” cetus singkat DK kepada media ini saat berada dipondok kebun miliknya.
Danposmat AL Parittiga Firdaus saat dikonfirmasi membenarkan yang mengikuti dalam himbauan itu anggotanya.
“Anggota kita yang turun bang, nanti saya tanyakan ya bang sama anggota saya,” tulis Firdaus, Kamis (18/5/23).
Seperti dikutip website resmi media Harian Tinta Kasat Pol-PP Kabupaten Bangka Barat Sidarta Gautama saat terjun langsung dan memimpin penertiban, Rabu (17/5) menegaskan kepada seluruh penambang untuk segera keluar dari kawasan wisata pantai jerangkat.
“Hasil yang didapati dari kegiatan kemarin puluhan ponton kita keluarkan dari lokasi karena kami tunggu sampai keluar,” tutupnya melalui pesan WhatsApp Kamis (18/5/23) siang.
Kata Sidarta Gautama apabila penertiban tersebut tidak diindahkan oleh para penambang.
“Maka pihaknya bersama APH lainnya akan mengambil tindakan penegakan hukum yang berlaku dengan terukur dan terarah,”tutur Sidarta Gautama.