penulis: Asmuni.
Lampung Barat,, Gebrakkasus.com,,, – Hujan deras yang mengguyur wilayah Pekon Bandar Agung, Kecamatan Bandar Negeri Suoh Kabupaten Lampung Barat, khususnya di Pemangku Muraman, pada Kamis (25/9/2025) sore, menyebabkan debit air Kali Way Maja meningkat tajam hingga menerjang pondasi jembatan yang dibangun oleh pihak pekon beberapa tahun lalu.
Berdasarkan pantauan media gebrakkasus.com di lokasi kejadian, derasnya arus sungai membuat pondasi jembatan tergerus dan mengalami kerusakan cukup parah. Kondisi ini membuat jembatan tidak lagi bisa dilalui, terutama oleh kendaraan roda empat.
Situasi tersebut langsung menimbulkan keresahan warga, sebab jembatan Way Maja merupakan jalur penghubung penting untuk aktivitas harian masyarakat.
Kabar terjangan banjir ini juga ramai diperbincangkan di media sosial. Salah satu akun Facebook , membagikan kondisi jembatan pada Jumat (26/9/2025).
Dalam unggahannya, Mia menuliskan:
“Jembatan diterjang banjir Way Maja, kendaraan tidak bisa lewat, apalagi mobil.”
Postingan tersebut mendapat berbagai respons dari warganet yang berharap ada penanganan cepat dari pemerintah maupun pihak terkait.
Masyarakat sekitar berharap agar pemerintah segera turun tangan melakukan perbaikan. Pasalnya, akses yang terputus ini berpotensi mengganggu kegiatan ekonomi, transportasi, serta aktivitas harian warga.
“Kalau tidak segera diperbaiki, kami khawatir akan semakin sulit beraktivitas. Anak-anak sekolah dan warga yang bekerja pasti terganggu,” ungkap salah satu warga setempat.
Hingga saat ini, pihak berwenang belum memberikan keterangan resmi terkait langkah perbaikan jembatan Way Maja. Namun, warga mendesak agar penanganan darurat segera dilakukan agar akses kendaraan bisa kembali normal.
Gebrakkasus.com akan terus memantau perkembangan kondisi di lapangan dan memberikan informasi terkini kepada masyarakat.
Penulis: Asmuni.