Poto: saat warga sampaikan aspirasi keluhkan atas penutupan aktivitas galian C.
CIREBON, – Babinsa Kelurahan Argasunya, Koramil 1402 / Harjamukti, Serda Hednri G. melakukan kegiatan monitoring terhadap kegiatan penyampaian aspirasi yang dilakukan oleh warga, khususnya para kuli dan buruh angkut pasir, di kantor Kelurahan Argasunya, Kec. Harjamuktyi Kota cirebon. Kegiatan ini dilakukan secara tertib dan kondusif sebagai respons atas penutupan aktivitas galian C oleh Pemerintah Kota Cirebon. pada Senin, (23/6/2025).
Penutupan galian C yang berlokasi di wilayah Kelurahan Argasunya tersebut berdampak signifikan terhadap mata pencaharian para kuli dan buruh angkut pasir. Mereka mengeluhkan tidak lagi memiliki penghasilan untuk menafkahi keluarga, karena pekerjaan sehari-hari mereka sangat bergantung pada keberlangsungan aktivitas galian tersebut.
Dalam aksi damai yang berlangsung di kantor kelurahan, aspirasi para buruh diterima langsung oleh Lurah Argasunya, Mardiansyah, S.A.B. yang didampingi oleh Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) dan Ketua RW setempat. Perwakilan buruh menyampaikan harapan agar pemerintah dapat memberikan solusi atas dampak ekonomi yang mereka alami akibat penutupan tersebut.
Aspirasi warga diterima langsung oleh Lurah Argasunya, Mardiansyah, S.A.B. yang didampingi oleh Ketua LPM dan Ketua RW setempat. Dalam kesempatan itu, Lurah Argasunya menyampaikan bahwa pihak kelurahan memahami kondisi sulit yang dialami para buruh dan akan berupaya menjembatani permasalahan ini ke tingkat yang lebih tinggi.
“Kami sangat memahami keresahan para kuli dan buruh yang terdampak penutupan galian. Kami akan segera menyampaikan aspirasi ini kepada pihak Pemerintah Kota Cirebon dan instansi terkait. Harapan kami, ada solusi alternatif yang bisa diberikan, seperti program padat karya atau bantuan sosial sementara,” ujar Lurah Argasunya.
Babinsa yang hadir dalam kegiatan ini memastikan situasi tetap aman dan terkendali serta mengawal jalannya proses dialog antara warga dengan aparat kelurahan. Kehadiran Babinsa juga menunjukkan komitmen TNI dalam mendampingi masyarakat dan menjaga stabilitas keamanan di wilayah binaannya.
“Kami hadir di tengah masyarakat untuk memastikan kegiatan berjalan aman dan kondusif. Aspirasi warga adalah hal yang sah dan harus didengar. Semoga pemerintah dapat segera merespon keluhan para buruh dan memberikan solusi yang terbaik,” ujar Babinsa Argasunya.
Aksi penyampaian aspirasi ini menjadi pengingat bahwa setiap kebijakan pembangunan maupun pelestarian lingkungan perlu disertai dengan perhatian terhadap dampak sosial-ekonomi bagi masyarakat sekitar. (Eka)