Pertama Digelar, Syawalan Pusaka Bumi Phala Pamerkan Berbagai Jenis Pusaka

Minggu, 20 April 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Temanggung |gebrakkasus.com – Keris adalah senjata tajam tradisional Indonesia, khususnya dari Jawa, yang juga merupakan karya seni bernilai tinggi. Keris memiliki bentuk khas asimetris, bilahnya yang sering berlekuk, dan ciri khas pamor (serat lapisan logam pada bilah). Keris memiliki fungsi ganda, sebagai senjata dan benda spiritual, serta digunakan dalam berbagai upacara adat dan ritual.

Kali pertama, untuk melestarikan budaya juga Syawalan pusaka Bumi Phala, Pikatan ( Pemerti Keris Antik Nusantara) Kabupaten Temanggung mengadakan kegiatan pameran khusus pusaka untuk mengenalkan dan mengedukasi masyarakat luas digedung KONI, Kowangan, Temanggung, Sabtu dan Minggu (19-20/4/2025).

Sekitar 81 jenis keris dari berbagai kalangan pemilik ditampilkan. Baik dari pengusaha dan pejabat di kota tembakau tersebut.

“Selama ini masyarakat menganggap keris merupakan benda mistis, namun bagi kami keris justru merupakan benda yang menjadi budaya, Kegiatan ini merupakan kali pertama digelar dan ternyata mampu menyedot animo masyarakat. Di hari pertama pengunjung membludak lebih dari yang kami perkirakan,” ujar Hariyadi atau lebih dikenal dengan Ki Ageng Bawang selaku ketua panitia.

Dirinya juga menjelaskan bahwa peserta tidak hanya dari lokal saja namun juga dari berbagai kota, selain itu selain keris juga ditampilkan pusaka yang lain, benda – benda antik, cincin batu giok, Bader besi, pusaka Semar mesem. Pusaka sekarang sudah diakui oleh Unesco, dan berharap pusaka bisa dilestarikan oleh masyarakat.

Sementara itu ketua dewan kebudayaan Temanggung, Sutopo menyampaikan bahwa tujuan awal adalah mengenalkan pada generasi ke generasi.

Anak muda sekarang masih banyak yang berminat mempelajari mengenai budaya khususnya pusaka. Masyarakat disini lebih tertarik pada seni budaya. Maka kegiatan ini sangat diminati.

Sesuai dengan rencana, kegiatan akan berlangsung selama dua hari dengan agenda pagelaran keris dan workshop tentang pusaka

.Berbagai jenis keris yang ditampilkan mampu membuat kagum pengunjung. Diharapkan dengan adanya kegiatan tersebut akan mengalihkan pemikiran bahwa keris mengandung hal mistis menjadi pemikiran bahwa keris adalah peninggalan nenek moyang yang wajib dilestarikan terutama oleh generasi muda.

Pewarta : Ali Yusup

Berita Terkait

Viral Desanya untuk Tempat Prostitusi, Kades Dlangu Angkat Bicara
Gagas Revitalisasi Kampung Aren, Miftachul Azis Kader Ansor Temanggung Raih Juara 1 PAI Award Jawa Tengah
“Rindu Tuntas”, Inovasi Inspektorat Banyumas Selesaikan Tindaklanjut Pemeriksaan
Sejumlah Awak Media di Semarang Silaturahmi ke Kantor Bea Cukai Jateng
Ada Praktik Prostitusi di Desa Dlangu, Polsek Butuh Gercep ke Lokasi
Angin Puting Beliung Rusak 18 Rumah di Wonosobo
Ada Tempat Prostitusi di Desa Dlangu Purworejo, PSK Gunakan Aplikasi MiChat
Family Fun Walk, Pupuk Kebersamaan dan Soliditas Keluarga Besar Korem 071/Wijayakusuma

Berita Terkait

Rabu, 18 Juni 2025 - 15:47

Viral Desanya untuk Tempat Prostitusi, Kades Dlangu Angkat Bicara

Rabu, 18 Juni 2025 - 14:57

Gagas Revitalisasi Kampung Aren, Miftachul Azis Kader Ansor Temanggung Raih Juara 1 PAI Award Jawa Tengah

Rabu, 18 Juni 2025 - 14:53

“Rindu Tuntas”, Inovasi Inspektorat Banyumas Selesaikan Tindaklanjut Pemeriksaan

Rabu, 18 Juni 2025 - 10:31

Sejumlah Awak Media di Semarang Silaturahmi ke Kantor Bea Cukai Jateng

Selasa, 17 Juni 2025 - 00:46

Ada Praktik Prostitusi di Desa Dlangu, Polsek Butuh Gercep ke Lokasi

Minggu, 15 Juni 2025 - 19:22

Angin Puting Beliung Rusak 18 Rumah di Wonosobo

Minggu, 15 Juni 2025 - 19:19

Ada Tempat Prostitusi di Desa Dlangu Purworejo, PSK Gunakan Aplikasi MiChat

Jumat, 13 Juni 2025 - 14:40

Family Fun Walk, Pupuk Kebersamaan dan Soliditas Keluarga Besar Korem 071/Wijayakusuma

Berita Terbaru

Uncategorized

Penipuan Bermodus Dukun, Emas Rp250 Juta Dibawa Kabur

Kamis, 19 Jun 2025 - 14:18