Masyarakat Meminta APH Usut Tuntas Dugaan Korupsi Dana Bos SDN 11 Kepahiang

Gebrak Kasus Com–Menurut informasi, Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS), yang seharusnya digunakan untuk sarana pendidikan di SDN 11 Kabupaten Kepahiang, tepat di Desa Tebat Monok, terindikasi diduga diselewengkan oleh oknum ASN di sekolah tersebut.

Sehingga masyarakat di Kecamatan Kepahiang, Kabupaten Kepahiang, Bengkulu, meminta Aparat Penegak Hukum (APH), mengusut tuntas dugaan korupsi Dana Bos SDN 11 di Desa Tebat Monok.

Menurut informasi dari narasumber terpercaya, terdapat indikasi korupsi dalam pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) SD Negeri 11 Kepahiang, di tahun anggaran 2023 hingga 2024.

Kepada Wartawan, salah satu Nara Sumber yang minta namanya di rahasiakan menyebutkan bahwa Bendahara penyaluran Dana BOS pertriwulan tidak transparan, diduga ada kong kalikong dengan Kepala Sekolah.

“Dugaan saya sepertinya ini, ada kong kalikong antara kepala sekolah dengan Bendahara Dana Bos,” kata salah satu Narasumber sebut saja TN.

“Terindikasi dugaan ketidak seimbangan atau transparan pengelolaan Dana BOS SD negeri 11 tersebut, kami minta APH mengaudit dan periksa yang bersangkutan,” ucap TN.

Dari laporan masyarakat tersebut maka Wartawan akan mendampingi LSM akan membuat laporan resmi terkait dugaan korupsi dana Bos tersebut.

Hingga berita ini diturunkan, Kepala Sekolah SD N 11 atau bendahara Dana Bos masih dalam upaya konfirmasi. (Red).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *