Hearing PT Akhsa Energi Indonesia dan Koordinator Sopir Berakhir Ricuh, Nyaris Terjadi Adu Jotos

Kamis, 6 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Nganjuk, Gebrakkasus.com – Rapat hearing yang seharusnya menjadi ajang diskusi antara pengusaha tambang dan perwakilan sopir justru berubah menjadi ajang keributan. Pertemuan yang digelar di DPRD ini berlangsung panas, bahkan nyaris berujung baku hantam antara Iskandar Zulkarnaen alias Roy—perwakilan PT Akhsa Energi Indonesia —dengan Puguh Santoso alias Bujel, koordinator sopir armada.

Sejak awal, hearing ini sudah dipenuhi ketidakjelasan. Undangan yang seharusnya ditujukan kepada para pemilik tambang malah dihadiri oleh perwakilan yang dianggap tidak kompeten. Kehadiran Roy sebagai perwakilan PT Akhsa Energi Indonesia dan Mega sebagai kuasa hukum PT TMKI semakin memperkeruh suasana karena mereka dinilai tidak mampu memberikan jawaban yang jelas.

Puncaknya, pimpinan rapat, Jianto, secara terang-terangan mengusir Roy dari forum. Merasa dipermalukan, Roy pun keluar ruangan dengan wajah merah padam. Namun, di luar ruangan, situasi semakin memanas. Perdebatan sengit antara Roy dan Bujel nyaris berubah menjadi baku hantam. Saling dorong dan bentakan pun tak terhindarkan, sebelum akhirnya dilerai oleh peserta lain.

“Ini bukti ketidakprofesionalan pihak tambang! Datang cuma mengirim perwakilan yang tidak paham masalah, lalu malah bikin rusuh!” ujar salah satu peserta hearing dengan nada geram.

Di sisi lain, para sopir yang sudah datang dengan harapan bisa menyuarakan keluhan mereka justru dibuat kecewa. Pentul, salah satu perwakilan sopir, mengungkapkan kekecewaannya karena tidak diberi kesempatan berbicara.

“Harga material naik dari Rp200.000 menjadi Rp250.000, sementara pendapatan kami tetap. Kami makin kesulitan! Tapi kami malah tidak didengar!” ujarnya dengan nada frustrasi.

Kekacauan dalam hearing ini semakin memperjelas betapa amburadulnya komunikasi antara pengusaha tambang dan para sopir. Alih-alih mencari solusi, yang terjadi justru adu ego dan pertikaian. Hingga berita ini diturunkan, belum ada keputusan konkret yang dihasilkan dari pertemuan panas tersebut. (Sr)

Berita Terkait

Polresta Cirebon Lakukan Pengamanan-Pengawalan Perjalanan Bhikkhu Thudong
Polda Lampung Dukung Tegas Langkah Gubernur Tertibkan Perambah di Kawasan Konservasi TNBBS
Proses Pemeriksaan Kades Sabah Balau Terus Berlanjut, Irban V: Selanjutnya Tunggu Keputusan Inspektur
Polda Lampung : Satu Buronan Narkoba yang Kabur Ditangkap di Aceh
Dugaan Honorer Titipan Di Dinas Perkim, Ini Tanggapan Anggota Komisi I DPRD Lamsel 
Hari Bakti Pemasyarakatan ke 61 Tahun, Kalapas Beni Nurrahman: Tekankan Pentingnya Sinergi Bersama
DPP GML Indonesia Jalin Silaturahmi Bersama Para Anggota
Festival Pendidikan Jadi Panggung Semangat Kota Metro, Kapolres Turun Langsung Kawal Antusias Warga

Berita Terkait

Senin, 28 April 2025 - 21:53

Polresta Cirebon Lakukan Pengamanan-Pengawalan Perjalanan Bhikkhu Thudong

Senin, 28 April 2025 - 19:45

Polda Lampung Dukung Tegas Langkah Gubernur Tertibkan Perambah di Kawasan Konservasi TNBBS

Senin, 28 April 2025 - 18:44

Proses Pemeriksaan Kades Sabah Balau Terus Berlanjut, Irban V: Selanjutnya Tunggu Keputusan Inspektur

Senin, 28 April 2025 - 17:12

Dugaan Honorer Titipan Di Dinas Perkim, Ini Tanggapan Anggota Komisi I DPRD Lamsel 

Senin, 28 April 2025 - 15:29

Hari Bakti Pemasyarakatan ke 61 Tahun, Kalapas Beni Nurrahman: Tekankan Pentingnya Sinergi Bersama

Minggu, 27 April 2025 - 15:56

DPP GML Indonesia Jalin Silaturahmi Bersama Para Anggota

Sabtu, 26 April 2025 - 20:25

Festival Pendidikan Jadi Panggung Semangat Kota Metro, Kapolres Turun Langsung Kawal Antusias Warga

Sabtu, 26 April 2025 - 19:17

Polisi Imbau Waspada, Dua Remaja Tewas Tenggelam Saat Mandi di Irigasi Tejosari

Berita Terbaru