Cuaca Ekstrim di Merak, Banten, Hingga Menyebabkan Beberapa Kendaraan Terbalik

Lampung – Sempat terjadi cuaca buruk di Pelabuhan Merak, Banten, hingga terjadi penumpukan kendaraan di pelabuhan Bakauheni. Sabtu(9/3/2023).

Sebelumnya beredar video cuaca ekstrem di Pelabuhan Merak hingga menimbulkan gelombang tinggi yang membuat sejumlah kendaraan seperti truk dan sepeda motor di dalam kapal berhamburan.

Adapun terdapat vidio beberpaa mobil truk yang mengalami terbalik di dalam kapal,Truk berplat BG 8697 IJ, serta kendaraan Truk bewarna kuning bervariasi list merah ber Plat K 8050 JS menimpa Kendaraan mobil Mini bus avanza bewarna hitam bernopol B 1014 TZP,

Hingga pukul 15:09 WIB kondisi penyeberangan di Pelabuhan Bakauheni-Merak masih berlangsung normal lancar. Namun begitu hasil pantawan awak media terdapat beberapa kendaraan mengantri panjang untuk memasuki kapal,

Supir truk dodi ekaputra, dari padang menuju jakarta membawa batubara yang mengantri di dermaga II, Ia mengantri dari pukul 06:00 Wib.

” saya mengantri dari jam enam pagi mas, tepi belum juga naek kapal, ini saja saya sudah abis buat makan sekitar 100rb lebih, kawan yang didepan saya ini dari jam 11 semalam nunggu, ” ucap Dodi

Menurut salah satu petugas kapal, mengatakan gelombang besar terdapat di pelabuhan merak Banten hingga pelbuhan Bakauheni juga menjadi penumpukan kendaraan.

Kalau di pelabuhan bakau sih normal, tapi di pelabuhan merak yang lumayan gelombangnya, di tengah juga masih tinggi juga gelombangnya, butuh waktu untuk bongkar muat di merak sehingga bobgkar muat di bakau molor, ” ucap petugas kapal melalui telepon Whatsapp.

kendaraan Penumpang kapal diimbau untuk tetap tenang dan selalu pastikan informasi yang diterima dari sumber yang terpercaya.

Humas PT ASDP Cabang Bakauheni, Syaifulahil Harahap pastikan penyeberangan Bakauheni-Merak berjalan normal.

“Normal mas (Penyeberangan kapal di Bakauheni),” ungkap Saifulahil saat di temui, Jumat (8/3/2024)

“Kalau di Pelabuhan Bakauheni aman, di Merak infonya cuacanya agak ekstrem. Namun proses penyeberangan masih berjalan normal,” jelasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *